Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Seni Mencari Kawan


Bagaimana caranya agar Anda bisa menggaet kawan yang demikian banyak?

Memang sukar, karena sampain saat ini tidak ada sekolah yang mengajarkan cara menggaet atau menarik seorang agar simpatik kepada kita, Tidak ada institut yang memberikan mata kuliah tentang ilmu bergaul. Tetapi dengan cara pengalaman Andalah kiranya anda bisa mempergunakan sebaik mungkin.

Pengalaman yang bagaimana?

Tentu hati Anda akan bertanya begitu. Baiklah, ada orang intelektual berkata bahwa hari kemarin adalah pengalaman, hari ini perjuangan dan hari esok adalah harapan.

Seandainya kemarin Anda gagal menggaet kawan. Maka seharusnya Anda sekarang berusaha menggaet kawan lagi tetapi dnegan cara dan metode yang lain. Bila sekarang ternyata gagal lagi maka hari esok Anda coba lagi dengan cara lain pula. Kita coba dan kita coba lagi.

"Kemasyhuran seseorang tidak terletak pada kenyataan bahwa ia tidak pernah jatuh, akan tetapi bahwa ia bangkit berdiri kembali setelah jatuh" ~ Kong Fu Tse

Jadi seandainya Anda gagal menggaet kawan, jangalah berkecil hati, lalu putus asa. akan tetapi bangkit dan coba lagi! Bukankah seseorang menjadi terkenal karena dia sring jatuh lalu berusaha untuk bangkit?, itulah kata Kong Fu Tse

Adapun cara-cara mencari kawan agar seseorang itu bisa kita pengaruhi itu banyak caranya. Pokoknya beribu-ribu jalan untuk itu.

Tetapi baiklah disini akan saya kemukakan beberapa diantaranya. cara mencari kawan yakni dapat kita tempuh dengan jalan:

  • Menghargai seseorang, baik pekerjaannya, karyanya maupun kelebihan yang lain.
  • Menaruh perhatian kepada seseorang
  • Menarik oran lain dalam pembicaraan
  • Menunjukan satu perasaan
Dengan menggunakan metode diatas maka yakinlah bahwa Anda pasti akan disukai teman dan diterima dalam pergaulan. Seseorang akan lebih senang apabila karya atau pekerjaannya dihargai.
Atau Apabila Anda mau menaruh perhatian pada orang lain yang Anda perhatikan itu berbalik lebih senang dengan Anda itu. Umpamanya, ada seorang kenalan baru tersebut. Suatu misal, katakan bahwa sebelum kenal, Anda sudah tahu dia, Anda sudah sejak lama memperhatikannya. Dengan demikian niscaya sahabat baru itu bertambah menyukai cara bergaul Anda, hatinya akan bangga dan senang bisa berteman dengan Anda.

Begitu juga dalam pembicaraan dengan lawan bicara. Jika Anda tidak menghargai pendapatnya maka lawan yang Anda ajak bicara itu akan benci terhadap Anda. akan tetapi apabila Anda menghargai dan selalu membuatnya senang maka lawan bicara kita itu akan erbangga pula, dan yang paling penting, tentu dia akan simpatik terhadap Anda.

Posting Komentar

0 Komentar